Selamat Datang di Website Pendidikan Islam Kab. Alor | Kawasan Zona Integritas Menuju Wilayah Bebas Korupsi (WBK), Wilayah Birokrasi Bersih Melayani (WBBM)

MIN 6 Alor Gelar Pengumuman Ujian, Kepala Seksi Pendis Tekankan Pentingnya Pendidikan Berkelanjutan - PENDIS ALOR

Info Terkini

MIN 6 Alor Gelar Pengumuman Ujian, Kepala Seksi Pendis Tekankan Pentingnya Pendidikan Berkelanjutan

Purnawiyata Peserta Didik MIN 6 Alor TP. 2025/2026

Pendis Alor (News) – Momentum penuh haru dan kebanggaan menyelimuti acara pengumuman hasil ujian siswa kelas 6 di Madrasah Ibtidaiyah Negeri (MIN) 6 Alor, Senin (02/06/2025). 

Acara yang berlangsung di halaman madrasah ini dihadiri oleh Kepala Seksi Pendidikan Islam (Pendis) Kabupaten Alor, Ketua Komite Madrasah, seluruh civitas akademika MIN 6 Alor, orang tua siswa, serta seluruh siswa kelas 6 yang telah menyelesaikan ujian akhir dan tokoh masyarakat setempat.

Kepala MIN 6 Alor, Ibnu Rusdi Djadi, S.Pd.I., menyampaikan rasa syukur atas pencapaian para siswa yang berhasil menyelesaikan ujian dengan baik. Ia juga mengapresiasi dedikasi guru-guru dan dukungan orang tua yang menjadi faktor utama keberhasilan siswa. “Kami berharap, anak-anak kami dapat melanjutkan pendidikan ke jenjang berikutnya dengan bekal ilmu pengetahuan dan karakter yang kuat,” katanya.

Ketua Komite Madrasah, H. Husen Tolang, dalam sambutannya menyampaikan ucapan terimakasih kepada para orang tua yang telah menitipkan anak-anaknya di MIN 6 Alor, dan Kementerian Agama yang telah memberikan gedung SBSN untuk MIN 6 Alor. "Pertama sekali kami ucapkan terimakasih kepada para orang tua yang telah menitipkan anak-anaknya di madrasah tercinta ini. Sebagai ketua Komite kami ucapkan terimakasih kepada Kementerian Agama atas ruang belajar SBSN ini, dan kami berharap Kementerian Agama tetap selalu memberikan perhatian penuh kepada madrasah dalam memenui sarana dan prasarana madrasah," ujarnya.

Mengawali sambutannya Kepala Seksi Pendis, Hadi Kammis, mengutip QS. Annisa ayat 9 yang mengisyaratkan kepada para orang tua dan para guru agar memiliki rasa khawatir ketika meninggalkan anak-anak dalam keadaan lemah. "Ayat ini memberikan warning kepada kita para orang tua agar memiliki rasa khawatir ketika kita meninggalkan anak dalam keadaan lemah. Lemah karakter, lemah pengetahuan, dan lemah keterampilan," ujar Hadi.

Selain itu, Hadi juga mengapresiasi upaya MIN 6 Alor dalam mengintegrasikan pendidikan karakter ke dalam proses belajar mengajar. “Kualitas pendidikan bukan hanya diukur dari nilai akademik, tetapi juga dari karakter dan keterampilan siswa dalam menghadapi tantangan hidup. Saya mengajak semua pihak untuk terus mendukung upaya ini,” tambahnya.

Mengakhiri sambutannya, Hadi menekankan akan pentingnya pendampingan orang tua terhadap kelanjutan pendidikan anak-anak. "Pendidikan paling utama adalah pendidikan yang diberikan orang tua di rumah, sedangkan guru paling utama adalah seorang ibu yang mendidik dengan penuh kasih dan sayang. Madrasah hanya sekedar memberikan dukungan dan bantuan untuk mengembangkan potensi anak yang  lahir dari rumah tersebut. Oleh karena itu mari kawal kelanjutan pendidikan anak-anak kita, orang tua, madrasah dan lingkungan memiliki peran dan tanggungjawab besar dalam memberikan perhatian untuk masa depan anak-anak kita.” tutup Hadi.

Acara ini juga menjadi momen istimewa dengan penampilan adanya penampilan kreasi seni anak-anak MIN 6 Alor. Acara diakhiri dengan doa bersama yang dipimpin oleh salah satu guru MIN 6 Alor. Suasana haru dan penuh syukur mewarnai akhir kegiatan, mengiringi langkah para siswa yang bersiap untuk melanjutkan perjalanan pendidikan mereka ke jenjang berikutnya.

 

Tidak ada komentar